Rabu, 08 Juni 2011

Catatan Perut Benny Wijaya

KOMET
Menurut Dana Meachen (2008: Erlangga, 17), kata "komet" berasal dari bahasa Yunani, yang berarti "rambut panjang". Di dalam http://www.fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?cetakartikel&1097934390 juga dikatakan bahwa istilah lain dari komet adalah bintang berekor. Istilah bintang berekor sangat tidak tepat karena komet bukan bintang. Orang Jawa menyebut komet sebagai lintang kemukus karena memiliki ekor seperti buah kemukus yang telah dikeringkan.
Menurut Robert Elwin, dalam http://uchiharob3rt.wordpress.com/2008/10/05/komet/, komet terbentuk dari es dan debu. Bintang berekor ini terdiri dari kumpulan debu dan gas yang membeku pada saat berada jauh dari matahari. Ketika mendekati matahari, sebagian bahan penyusun komet menguap membentuk kepala gas dan ekor. Komet juga mengelilingi matahari, sehingga termasuk dalam sistem tata surya. Komet merupakan gas pijar dengan garis edar yang berbeda-beda. Panjang ekor komet dapat mencapai jutaan kilometer. Beberapa komet dapat menempuh jarak yang lebih jauh di luar angkasa daripada planet. Beberapa komet membutuhkan ribuan tahun untuk menyelesaikan satu kali mengorbit matahari.
Di dalam buku yang ditulis oleh Dana Meachen (2008: Erlangga, 55), komet dapat diklasifikasikan menjadi dua apabila dilihat dari bentuk dan panjangnya, yaitu sebagai berikut.
1.       Komet berekor panjang, yaitu komet dengan garis lintasannya sangat jauh melalui daerah-daerah yang sangat dingin di angkasa sehingga berkesempatan menyerap gas-gas daerah yang dilaluinya. Ketika mendekati matahari, komet tersebut melepaskan gas sehingga membentuk koma dan ekor yang sangat panjang. Contohnya, komet Kohoutek yang melintas dekat matahari setiap 75.000 tahun sekali dan komet Halley setiap 76 tahun sekali.
2.       Komet berekor pendek, yaitu komet dengan garis lintasannya sangat pendek sehingga kurang memiliki kesempatan untuk menyerap gas di daerah yang dilaluinya. Ketika mendekati matahari, komet tersebut melepaskan gas yang sangat sedikit sehingga hanya membentuk koma dan ekor yang sangat pendek bahkan hampir tidak berekor. Contohnya komet Encke yang melintas mendekati matahari setiap 3,3 tahun sekali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar