Rabu, 08 Juni 2011

Artikel catatan kaki dan daftar pustaka Benny Wijaya

KOMET
Komet adalah benda langit yang mengelilingi matahari dengan garis edar berbentuk lonjong atau parabolis atau hiperbolis[1] .
Kata "komet" berasal dari bahasa Yunani, yang berarti "rambut panjang"[2]. Istilah lainnya adalah bintang berekor[3]. Istilah bintang berekor sangat tidak tepat karena komet bukan bintang. Orang Jawa menyebut komet sebagai lintang kemukus karena memiliki ekor seperti buah kemukus yang telah dikeringkan.
Komet terbentuk dari es dan debu. Bintang berekor ini terdiri dari kumpulan debu dan gas yang membeku pada saat berada jauh dari matahari[4]. Ketika mendekati matahari, sebagian bahan penyusun komet menguap membentuk kepala gas dan ekor. Komet juga mengelilingi matahari, sehingga termasuk dalam sistem tata surya. Komet merupakan gas pijar dengan garis edar yang berbeda-beda. Panjang ekor komet dapat mencapai jutaan kilometer. Beberapa komet dapat menempuh jarak yang lebih jauh di luar angkasa daripada planet. Beberapa komet membutuhkan ribuan tahun untuk menyelesaikan satu kali mengorbit matahari.
Berdasarkan bentuk dan panjang lintasannya, komet dapat diklasifikasikan menjadi dua, yaitu sebagai berikut[5].
§  Komet berekor panjang, yaitu komet dengan garis lintasannya sangat jauh melalui daerah-daerah yang sangat dingin di angkasa sehingga berkesempatan menyerap gas-gas daerah yang dilaluinya. Ketika mendekati matahari, komet tersebut melepaskan gas sehingga membentuk koma dan ekor yang sangat panjang. Contohnya, komet Kohoutek yang melintas dekat matahari setiap 75.000 tahun sekali dan komet Halley setiap 76 tahun sekali.
§  Komet berekor pendek, yaitu komet dengan garis lintasannya sangat pendek sehingga kurang memiliki kesempatan untuk menyerap gas di daerah yang dilaluinya. Ketika mendekati matahari, komet tersebut melepaskan gas yang sangat sedikit sehingga hanya membentuk koma dan ekor yang sangat pendek bahkan hampir tidak berekor. Contohnya komet Encke yang melintas mendekati matahari setiap 3,3 tahun sekali.























DAFTAR PUSTAKA
Meachen, Dana. 2008. Benda Sisa Luar Angkasa. Bekasi: Erlangga.
Elwin, Robert. Tanpa Tahun. “Komet”. Dalam http://uchiharob3rt.wordpress.com/2008/10/05/komet/.




[2]Ibid.
[3]Meachen, Dana, Benda Sisa Luar Angkasa(Bekasi: Erlangga, 2008), hlm. 17.
[4] Elwin, Robert, “Komet”, dalam http://uchiharob3rt.wordpress.com/2008/10/05/komet/.
[5] Meachen, Dana, op. cit., hlm. 55.

1 komentar: